1. Bersikap duduk bersila kaki kanan diatas kaki kiri, posisi badan tegak, muka menghadap lurus kedepan, jari-jari tangan saling direkatkan ditaruh di bawah pusar.
* namun sikap demikian tidaklah baku, Anda bisa memilih/mencoba sikap-sikap lain yang paling sesuai dengan keadaan diri Anda.
2. Diam jangan bergerak sedikitpun, jangan hiraukan segala rasa pada tubuh, seperti digigit nyamuk, gatal-gatal, kesemutan dan lain sebagainya. Berkonsentrasilah pada keluar masuknya nafas namun biarkan nafas berjalan wajar tanpa diatur panjang pendeknya.
3. Arahkan pandangan mata ke bawah
- Jika pikiran mengembara kemana-mana, segera sadari dan kembali perhatikan keluar masuknya nafas, sampai akhirnya nanti badan terasa sangat ringan,
4. Jangan takut! Tetap tenang karena disini kosentrasi Anda mulai terbentuk,.yang selanjutnya Anda akan merasakan salah satu tanda-tanda dibawah ini:
- air mata menetes
- Bangkitnya perasaan haru yang mendalam atas kebesarannya sehingga kita merasa sangat kecil dihadapan Nya
- bangkitnya rasa penyerahan diri yang total kepada Tuhan
5. Pada tahap ini ucapkanlah rasa syukur kepada Tuhan atas segala nikmat yang telah diberikan selanjutnya bila dirasa cukup Anda bisa mengakhiri meditasi ini. Dan Andapun akan merasa tenang tentram, badan terasa sangat segar….
Ini hanyalah seklumit informasi tentang salah satu cara bermeditasi . Yang jelas pengalaman adalah guru yang terbaik dalam bermeditasi.
Tiap orang memiliki tujuan dan pengalaman yang berbeda-beda dalam bermeditasi.…..
Mohon kritik dan saran Anda………….
Akhirnya mohon dimaafkan atas segala kekhilafan dan kekurangan…
Semoga Bermanfat